Saham Lippo Karawaci di Serap 30 Investor Dunia

Pembelian mencapai 4,1 miliar saham senilai Rp2,25 triliun.
Sebanyak 30 investor besar dunia membeli 4,1 miliar saham PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) senilai Rp2,25 triliun secara tunai. 

Pembelian itu dilakukan melalui penempatan saham yang dikordinasi dan dikelola serta dilaksanakan oleh empat bank investasi global, yakni Bank of America Merrill Lynch, CLSA Asia-Pacific Markets, PT Danareksa Sekuritas, dan PT Mandiri Sekuritas.

Selain itu, direksi dan dewan komisaris Lippo Karawaci menyetujui untuk menambah modal perseroan sebesar Rp2,25 triliun, atau 42,7 persen menjadi Rp7,51 triliun melalui rights issue yang dijamin dan didanai konsorsium bank investasi yang dipimpin PT Ciptadana Securities.

Dalam penjelasan tertulis yang dipublikasikan perseroan di Jakarta, Kamis 14 Oktober 2010, seluruh dana akan diterima di rekening Lippo Karawaci pada Jumat 22 Oktober 2010 dari hasil penempatan saham tersebut. Para investor global itu membeli 4,1 miliar saham perseroan setelah penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu 13 Oktober 2010. 

"Penempatan saham ini telah selesai dalam waktu empat jam, dan mengalami kelebihan permintaan sehingga terjadi 'upsize' sebesar 17 persen dari rencana awal 3,5 miliar saham," kata manajemen Lippo Karawaci dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis 14 Oktober 2010.

Meski tidak menyebut nama institusinya, kelompok investor global yang membeli saham perseroan termasuk nama besar global yang mengelola dana investasi puluhan miliar dolar AS.

Sementara itu, penambahan modal perseroan sebesar Rp2,25 triliun menjadi Rp7,51 triliun, atau meningkat 42,7 persen melalui rights issue tersebut akan segera dilakukan setelah mendapatkan persetujuan otoritas pasar modal dan rapat umum pemegang saham.

Dana tersebut akan digunakan untuk menumbuhkan usaha Lippo Karawaci guna peningkatan nilai tambah perseroan.

Sebanyak 4,1 miliar saham baru itu akan diterbitkan dengan harga Rp550 per unit dan akan dikelola serta dijamin oleh konsorsium bank investasi yang dipimpim Ciptadana Securities.

Melalui aksi korporasi itu, tujuan yang akan dicapai perseroan adalah untuk upaya transformasi dari perusahaan properti senilai US$3 miliar menjadi US$8 miliar dalam lima tahun mendatang.

Selain itu, perseroan akan melakukan globalisasi basis investor dan pemegang saham, sehingga secara signifikan meningkatkan free float dan likuiditas saham Lippo Karawaci.

Aksi korporasi itu juga dimaksudkan untuk meningkatkan posisi Lippo Karawaci dalam memperkuat pendapatan, laba bersih, total aset, kapitalisasi pasar, dan permodalan.

Ketut Budi Wijaya, direktur utama Lippo Karawaci mengatakan,"Saya sangat gembira dengan dukungan investor global. Kepercayaan yang diberikan adalah kehormatan yang menyenangkan," ujar dia.

Untuk itu, menurut dia, manajemen akan berupaya memberikan return yang baik kepada seluruh pemangku kepentingan (stakeholder).

Sementara itu, Managing Director dan Head of Corporate and Investment Banking South-East Asia, Bank of America Merrill Lynch, Tan Chong Lee mengatakan, aksi korporasi perseroan cukup mendapat respons positif sehingga ini merupakan penempatan terbesar dalam sejarah saham sektor properti di Indonesia.
• VIVAnews

Comments :

0 comments to “Saham Lippo Karawaci di Serap 30 Investor Dunia”

Post a Comment